Senin, 18 Mei 2020

40.Ahmad Kohawan Berumah Rintik Hujan

40.Ahmad Kohawan

Berumah Rintik Hujan

rintik hujan
larik luka bersenandung
menyimak sembap
aku di daun jendela yang pernah kau sandar

rintik hujan
lirih duka berpeluh
penuh hasrat
pada renjana namamu terukir indah

dan aku menanti
meski musim berganti.

Bacukiki, 2020

















Ahmad Kohawan
Engkau Rumah

hina betala senandung Majnun
sebab rintih harum rembulan
munajat adalah munajat
engkau rumah tempatku pulang

lelah hari menjelma cakrawala
penaka tatap mata mu sembap

yang tak pernah menuntut
engkau rumah tempatku pulang

duhai angan yang menari lembut
kutitip rindu pada kekasih
ia pemilik dekapan dan mimpi.

Bacukiki, 2020



Ahmad Kohawan, lahir dan tinggal di Parepare. Menulis puisi tanpa kaidah dan ia suka.