Senin, 05 Agustus 2019

Arya Setra ARTI MERDEKA

Arya Setra

ARTI MERDEKA

Desing peluru tajam yang menghujam

Dentuman meriam memekakan telinga,

Berderap tegap meluluh lantakkan dada bumi pertiwi...

Teriak para pejuang menumbuhkan semangat kemerdekaan walau bersimbah darah, terkoyak, tercabik, teraniaya dan terjajah di negri sendiri.

Pengorbanan jutaan nyawa, jutaan harta dan benda demi satu kata " MERDEKA"

Merdeka atau Mati adalah semboyan para pejuang demi mempertahankan harga diri bangsa...

Itulah sepenggal cerita duka yang menghantarkan Aku, Kamu, dan juga mereka kepada sebuah era, dimana antara maya dan nyata berdampingan dalam satu masa.

Merdekaku...

Merdekamu..

dan Merdeka mereka tentu saja berbeda- beda.

Buat ku merdeka adalah merdeka ngopi, merdeka ngudud, dan merdeka berkarya...

kalau tidak...? aku bisa mati gaya....

Arya Setra

1 Agustus 2019




Arya Setra adalah penyair dan juga pelukis kenamaan Indonesia saat ini. Ia baru saja pulang dari Moskow, Rusia, untuk unjuk demonstrasi melukisnya.

Puisi "Arti Merdeka" karya Arya Setra ini sebuah gambaran betapa kemerdekaan itu diraih tidak sekedar membalikan tangan. Ia telah mengorbankan begitu banyak nyawa manusia. Puisinya seakan bertanya bahwa merdeka itu pada masing masing jiwa manusia.

..../ Itulah sepenggal cerita duka yang menghantarkan Aku, Kamu, dan juga mereka kepada sebuah era, dimana antara maya dan nyata berdampingan dalam satu masa.

Merdekaku...

Merdekamu..

dan Merdeka mereka tentu saja berbeda- beda./...

Diakhir puisinya ia memberi kejelasan versi merdeka ala seniman. .../Buat ku merdeka adalah merdeka ngopi, merdeka ngudud, dan merdeka berkarya...

kalau tidak...? aku bisa mati gaya//

Demikian puisi itu sebebas-bebasnya. Gaya seorang penyair satu dengan yang lainnya tentu berbeda dan Arya Setra memiliki gayanya tersendiri . (Rg Bagus Warsono, kurator di Himpunan Masyarakat Gemar Membaca)