SANUR KEZIANDARI
RESEP SAJAK DI RUMAH SAJA
Bila kita kini mesti taat mengisolasi diri
bekerja, belajar, ibadah di rumahnya sendiri
Bukankah itu saat indah pemulihan famili
dengan banyak waktu, dan perjumpaan hati
Seperti kami di sini, berliterasi dan berpuisi
Untuk apa wabah dinyinyir dan diperdebatkan
bila tak ada aksi kebaikan dan pertolongan
itu hanya jadi virus baru bagi dungunya pikiran
Sebaiknya kita buat resep di rumah senang
kiat riang agar Corona kecewa pergi menghilang
Tragedi ini dapat membuat kita bijak belajar
menata hidup dalam harmoni dan bekal kekal
Sehingga tak gampang dibodohi dan terpapar
Sehingga kita paham tentang nilai yang besar
rumah dengan puisi, itu resep indah dan benar
*)Studio Wonderfull, Bandung, 29 Maret 2020
SANUR KEZIANDARI, lahir di Bandung, pada tanggal 27 Maret. Aktif menulis sejak aktif di Sanggar KASTAF Teater Holistik Bandung. Karya Antologi Puisi Restorastiknya : Eksodus Milenial, Cermin Ion Enterpraise, Biola Kafe Istana, dan Rherajin. Sanur yang pernah Juara Cipta Monolog, Cipta Cerpen LKBN Kompaxindo, pemenang festival film pendek : Dedaun, Tiang, Hidangan, dan Cipta Skenario-APWIA ini, karya puisinya diterbitkan dalam antologi bersama : Indonesia Masih Ada Matahari (2017); Hati Rembulan (2018), Wanita Guru Bangsa (2019). Sanur yang pernah giat di Saka Dirgantara, GBJC Ministry, Sanggar Sasana (Sastra & Literasi Nasional), ini juga menulis antologi cerpen dan novel : Restonarasika, dan Sankona. Selain aktif sebagai redaktur eksekutif di grup media Patrolindo-Asia, Fokus-Transukses, Adonaisa, Sanur juga aktif melatih di Sanggar Hereditas, Studio Wonderfull dan Slisaf Teater Prosesi. **(SK) ***
RESEP SAJAK DI RUMAH SAJA
Bila kita kini mesti taat mengisolasi diri
bekerja, belajar, ibadah di rumahnya sendiri
Bukankah itu saat indah pemulihan famili
dengan banyak waktu, dan perjumpaan hati
Seperti kami di sini, berliterasi dan berpuisi
Untuk apa wabah dinyinyir dan diperdebatkan
bila tak ada aksi kebaikan dan pertolongan
itu hanya jadi virus baru bagi dungunya pikiran
Sebaiknya kita buat resep di rumah senang
kiat riang agar Corona kecewa pergi menghilang
Tragedi ini dapat membuat kita bijak belajar
menata hidup dalam harmoni dan bekal kekal
Sehingga tak gampang dibodohi dan terpapar
Sehingga kita paham tentang nilai yang besar
rumah dengan puisi, itu resep indah dan benar
*)Studio Wonderfull, Bandung, 29 Maret 2020
SANUR KEZIANDARI, lahir di Bandung, pada tanggal 27 Maret. Aktif menulis sejak aktif di Sanggar KASTAF Teater Holistik Bandung. Karya Antologi Puisi Restorastiknya : Eksodus Milenial, Cermin Ion Enterpraise, Biola Kafe Istana, dan Rherajin. Sanur yang pernah Juara Cipta Monolog, Cipta Cerpen LKBN Kompaxindo, pemenang festival film pendek : Dedaun, Tiang, Hidangan, dan Cipta Skenario-APWIA ini, karya puisinya diterbitkan dalam antologi bersama : Indonesia Masih Ada Matahari (2017); Hati Rembulan (2018), Wanita Guru Bangsa (2019). Sanur yang pernah giat di Saka Dirgantara, GBJC Ministry, Sanggar Sasana (Sastra & Literasi Nasional), ini juga menulis antologi cerpen dan novel : Restonarasika, dan Sankona. Selain aktif sebagai redaktur eksekutif di grup media Patrolindo-Asia, Fokus-Transukses, Adonaisa, Sanur juga aktif melatih di Sanggar Hereditas, Studio Wonderfull dan Slisaf Teater Prosesi. **(SK) ***