58.Brigita Neny Anggraeni
CORONA
Ujian hidup dari corona
panik,menggila
tak berdaya,
meski takdir telah ditulisNya
sisanya kita merubah
Saat masker menghilang
antiseptik pun jarang
susul sembako yang berkurang
setan pedangang mengambil untung
di pusaran panik tak terbendung
berita hoax ikut nimbung
Oh manusia dengar pesan semesta
nasehat elemen udara
yang dibawa corona
Penyelamatan diri sendiri
menumpuk kebutuhan diri
lupa sekitar juga mencari
menekan yang tak berdaya ,tak berarti
sungguh tinggi ego diri!!
Mari intropeksi diri
dari ketakutan diri sendiri
akhlakmu dipertanyakan
keimananmu dipertaruhkan
masihkah peduli yang membutuhkan
Dunia sedang membersihkan
dari jiwa-jiwa kerakusan
ketamakan
berani katakan kebenaran
lepaskan kebimbangan, keresahan
bukan cari pembenaran
Brigita Neny Anggraeni, Tgl lahir: Semarang, 02 Februari 1979, Pendidikan terakhir: S1 Psikologi, Universitas Diponegoro Semarang
CORONA
Ujian hidup dari corona
panik,menggila
tak berdaya,
meski takdir telah ditulisNya
sisanya kita merubah
Saat masker menghilang
antiseptik pun jarang
susul sembako yang berkurang
setan pedangang mengambil untung
di pusaran panik tak terbendung
berita hoax ikut nimbung
Oh manusia dengar pesan semesta
nasehat elemen udara
yang dibawa corona
Penyelamatan diri sendiri
menumpuk kebutuhan diri
lupa sekitar juga mencari
menekan yang tak berdaya ,tak berarti
sungguh tinggi ego diri!!
Mari intropeksi diri
dari ketakutan diri sendiri
akhlakmu dipertanyakan
keimananmu dipertaruhkan
masihkah peduli yang membutuhkan
Dunia sedang membersihkan
dari jiwa-jiwa kerakusan
ketamakan
berani katakan kebenaran
lepaskan kebimbangan, keresahan
bukan cari pembenaran
Brigita Neny Anggraeni, Tgl lahir: Semarang, 02 Februari 1979, Pendidikan terakhir: S1 Psikologi, Universitas Diponegoro Semarang