Jumat, 29 Juli 2016

Fitrah Anugerah Ayam





bila tangan kami terpotong, potongannya akan mencakar-cakar aspal jalan
mencari sisa biji-biji uang dalam tanah semakin kering.
dan mata kami lepas, keluar dari wadah lalu menggelinding
menuju kilau uang yang tersembunyi. terbenam dalam gelap.
tubuh kami bungkuk, terbungkuk karena sakit menahan berat tuntutan
injak punggung. kami harus berhormat pada panas matahari.
namun rambut kau jambak hingga leher serasa akan putus.
mulut kami terjepit jawabmu. hanya bisa cuap-cuap tanpa bisa
beri alasan kenapa kami harus menerima pagi lalu bertebaran
ikuti kemauanmu

sekiranya kami seperti ayam
pagi ini potongan tubuh kami terpanggang
hingga kau nikmati di atas meja makan
tapi kepala kami penuh cerita anak+istri
tentang tetangga yang makan ayam goreng
dan otak kami berhitung berapa jumlah uang buat beli daging ayam

Bekasi,13-01-2016