Eli Laraswati/Poem
Muram senja
Waktu datang menghampiri, tanpa bisa berkompromi juga tidak ada waktu untuk berbenah diri.
Yang benar saja, aku berada di negeri tercinta yang dipenuhi huru-hara.
Turunkan...!
Hempaskan...!
Lengserkan...!
Dengan semangat yang membara, mereka terlihat ganas dengan celoteh yang kian lama
semakin memanas. Yang keluar hanya kata-kata yang pedas tanpa tahu batas.
Kalian!... pergunakan otak kanan dan kiri, otak kalian tumpul sekali mengurus negeriku ini?
Petinggi-petinggi tikus yang berdasi, janganlah bangga karena bisa duduk di kursi yang empuk
dan baju yang wangi juga rapi.
Virus corona menghampiri, tapi kalian semua bungkam dan tetiba menjadi tuli. Atas dasar
rakhyat kecilmu aku mengutuk kehadiran kalian untuk sadar diri.
Djakarta
15, march 202