Minggu, 14 Agustus 2016

Sami’an Adib Kucing Busok




Kucing Busok

Hanya semalam aku menginap
di Raas, pulau seberang Sumenep
tapi hati terlanjur takjub
pada satwa bermata hijau gelap
:kucing busok kesayangan para pemandu ratib

padanya aku belajar menafsir makna
tentang waspada  lewat getar lembut kuping tegaknya
tentang wibawa lewat tajam tatapannya saat menaklukkan mangsa
tentang kesetiaan lewat lulut hanya pada tuan pemeliharanya
tentang keindahan lewat lembut bulu polos abu-abunya
tentang kesempurnaan lewat bengkok ujung ekornya
tentang keagungan lewat keanggunan penciptaannya

sungguh suatu mahakarya Sang Pengendali Jagat Semesta

Jember, 2016